Penjelasan Spek Dari Steel Grating
Steel grating adalah struktur logam yang terbuat dari baja dan sering digunakan sebagai alas atau penutup yang memiliki daya tahan tinggi dan permeabilitas (lubang-lubang) untuk memungkinkan aliran udara atau cairan. Steel grating biasa ditemukan di berbagai aplikasi seperti pabrik, jembatan, jalan, bangunan industri, dan instalasi air. Berikut adalah detail lengkap tentang spesifikasi steel grating:
1. Bearing Bar (Batang Penahan): Merupakan bilah utama yang menahan beban. Ukurannya bervariasi tergantung pada kapasitas beban yang diperlukan.
4. Dimensi Umum
Steel grating tersedia dalam berbagai ukuran dan dimensi. Ukuran standar lembaran biasanya:
5. Kapasitas Beban
Steel grating dirancang untuk menahan berbagai tingkat beban, baik beban statis (tetap) maupun beban dinamis (bergerak). Kapasitas beban tergantung pada:
1. Material (Bahan Baku)
- Baja Karbon Rendah (Mild Steel): Ini adalah bahan yang paling umum digunakan untuk steel grating karena memiliki kekuatan tinggi dan harga yang lebih terjangkau.
- Stainless Steel: Digunakan untuk aplikasi yang memerlukan ketahanan terhadap korosi tinggi, misalnya di lingkungan yang bersifat korosif atau memiliki paparan air laut.
- Baja Galvanis: Baja ini dilapisi dengan seng (zinc) untuk memberikan perlindungan dari karat dan korosi. Cocok untuk penggunaan luar ruangan atau di area dengan kelembapan tinggi.
- Plain Grating (Biasa): Memiliki permukaan yang rata tanpa motif tambahan. Biasanya digunakan untuk area yang tidak memerlukan gesekan tinggi, seperti lantai atau penutup lubang.
- Serrated Grating (Bergerigi): Memiliki permukaan bergerigi untuk mencegah selip. Jenis ini sangat cocok untuk area kerja yang licin atau basah, seperti pabrik kimia atau jalur produksi.
- I-Bar Grating: Menggunakan bilah baja berbentuk “I” sehingga lebih ringan namun tetap memiliki kekuatan yang cukup. Cocok untuk area yang membutuhkan grating dengan berat lebih ringan tanpa mengorbankan kekuatan.
- Tebal: Umumnya berkisar antara 3 mm hingga 8 mm.
- Lebar: Biasanya antara 20 mm hingga 70 mm.
- Diameter Cross Bar: Biasanya antara 5 mm hingga 10 mm (untuk tipe twisted bar) atau sama dengan ketebalan bearing bar pada tipe lainnya.
- Bearing Bar Spacing: 30 mm atau 40 mm adalah yang paling umum.
- Cross Bar Spacing: Biasanya 50 mm atau 100 mm.
Steel grating tersedia dalam berbagai ukuran dan dimensi. Ukuran standar lembaran biasanya:
- Panjang: 6 meter.
- Lebar: 1 meter.
- Ketebalan dan lebar bearing bar: Semakin tebal dan lebar bearing bar, semakin tinggi kapasitas beban grating.
- Jarak antar bearing bar: Semakin rapat jarak antar bearing bar, semakin kuat struktur grating dalam menahan beban.
- Jenis material: Grating yang terbuat dari baja karbon akan memiliki kekuatan yang lebih tinggi daripada baja ringan.
- Galvanized (Hot-Dip Galvanizing): Proses pelapisan baja dengan seng melalui pencelupan panas. Ini adalah pelapisan yang paling umum digunakan untuk mencegah korosi dan memastikan grating lebih tahan lama dalam kondisi luar ruangan.
- Powder Coating: Lapisan bubuk polimer yang dipanaskan untuk melindungi baja dari korosi. Powder coating juga bisa diterapkan dalam berbagai warna untuk estetika.
- Non-coated: Untuk penggunaan di dalam ruangan atau di lingkungan yang tidak berisiko terkena korosi, grating juga bisa digunakan tanpa pelapisan tambahan.
- Pengelasan (Welded Grating): Batang penahan (bearing bar) dan batang penyangga (cross bar) dilas menjadi satu kesatuan. Ini memberikan stabilitas yang sangat tinggi dan cocok untuk area yang perlu menahan beban besar.
- Teknik Press-locked: Teknik ini tidak menggunakan pengelasan, tetapi menggunakan tekanan mekanis untuk mengunci batang-batang baja. Grating ini lebih estetis dan cocok untuk area umum atau yang memerlukan tampilan lebih halus.
- Swage-locked Grating: Menggunakan proses swaging atau penekanan untuk mengunci batang penahan dan penyangga. Cocok untuk aplikasi yang membutuhkan grating ringan namun tetap kuat.
- Daya Tahan Tinggi: Memiliki ketahanan terhadap beban yang berat dan bisa bertahan dalam kondisi ekstrem.
- Anti Korosi: Jika dilapisi dengan galvanis atau powder coating, steel grating memiliki daya tahan terhadap korosi dan bisa bertahan di lingkungan luar yang lembab.
- Ventilasi Baik: Struktur yang berlubang-lubang memungkinkan sirkulasi udara, aliran air, dan sinar matahari, sehingga cocok untuk aplikasi drainase atau ventilasi.
- Anti Slip: Tipe serrated grating memberikan keamanan ekstra untuk area kerja basah atau licin.
- Jalan Setapak dan Platform: Digunakan sebagai jalan setapak atau platform di area industri dan pabrik.
- Penutup Drainase: Sering digunakan sebagai penutup saluran air atau drainase untuk memungkinkan aliran air dan mencegah masuknya benda besar.
- Tangga Industri: Steel grating juga sering dipasang sebagai anak tangga atau platform akses untuk struktur bangunan tinggi.
- Ventilasi dan Ruang Pendingin: Diterapkan di area yang memerlukan aliran udara baik, seperti fasilitas HVAC atau ruang mesin.
Posting Komentar untuk "Penjelasan Spek Dari Steel Grating"
Posting Komentar